Meningkatkan Kebugaran Jasmani untuk Imunitas Tubuh Menghadapi Covid -19 dalam Kondisi New Normal

IKOR.fio.unesa.ac.id, Surabaya - Wabah covid-19 yang menjadi pandemi pada negeri ini menjadi perhatian oleh masyarakat, dan dengan adanya kebijakan new normal menjadi masalah bagi masyarakat di Indonesia. Oleh karena itu, daya tahan tubuh pastinya dituntut untuk kuat menangkal zat-zat asing yang merugikan seperti halnya covid-19 yang menjadi pandemi pada saat ini. Sehingga mendorong seluruh civitas Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Padang (UNP) mengadakan webinar dengan tema “Meningkatkan Kebugaran Jasmani untuk Imunitas Tubuh Menghadapi Covid -19 dalam Kondisi New normal”, dengan tujuan agar masyarakat dapat menjaga daya tahan imun tubuh. Yang diselenggarakan pada Kamis, 11 Juni 2020 pada pukul 09.00 WIB. Berjalannya acara ini dipandu oleh Prof. Dr. Bafirman, M.Kes., AIFO sebagai moderator, dan dibuka oleh Prof. Ganefri, Ph.D. selaku rektor UNP. Acara mendatangkan pemateri Prof. Dr. Joko Pekik Irianto, M.S. selaku Ketua Asosiasi Profesor Keolahragaan Indonesia (AOKORI), AIFO, Prof. Dr. A. Purba dr, M.S, AIFO selaku Ketua PP PAIFORI, dan Prof. Dr. Syafruddin, M.Pd. selaku GB bidang kepelatihan Fakultas Ilmu Keolahragaan UNP.
Pemateri menyampaikan bahwa ada beberapa tahapan untuk menuju new normal antara lain: tahap 1 (Fase Pandemi) yaitu ditandai dengan ketidakstabilan peta penurunan penyebaran covid-19, kemudian tahap 2 (Fase Recovery/Adaptasi) yaitu penurunan Covid-19 menuju angka stabil, dan yang terakhir adalah Tahap 3 merupakan New normal. Fase tersebut akan disuarakan oleh para pakar melalui pemerintah, jadi kita tidak dapat menentukan kapan fase itu terjadi. Pada era baru nanti ada beberapa hal yang akan terjadi pada sektor olahraga antara lain: olahraga akan menjadi kebutuhan hidup yang perlu dilakukan secara rutin untuk mempertahankan kondisi fisik agar tidak mudah sakit, memastikan suhu tubuh normal atau tidak sedang sakit, menjaga kebersihan tubuh sebelum dan sesudah aktivitas, menggunakan perlengkapan pribadi, memperhatikan kondisi dan kesehatan lingkungan, akan lebih menyukai aktivitas luar ruangan daripada dalam ruangan, dan yang paling penting adalah kecukupan nutrisi yang dibutuhkan tubuh sehari-hari.
Saat new normal jangan lupa untuk melakukan aktifitas fisik secara teratur. Aktivitas fisik yang cukup dan teratur dapat meningkatkan kualitas kesehatan dan kebugaran jasmani seperti: Meningkatkan kebugaran otot dan kebugaran cardiorespiratory, meningkatkan kesehatan tulang dan fungsi organ, mengurangi resiko penyakit serta depresi, dapat mengontrol keseimbangan energi dan kontrol badan, dan yang terakhir dapat juga mencegah penuaan dini. Peneliti menyarankan untuk berjemur 3 kali dalam seminggu selama 20 menit pada jam 09.00-10.00, dan 7,5 menit pada jam 11.00-13.00, karena akan meningkatkan tulang dan imunitas. Perhatikan asupan gizi seimbang dengan pedoman terbaru yaitu tumpeng gizi seimbang. Dan jangan lupa mengelola stress dengan cara: Olahraga pada intensitas sedang, Pengendalian perilaku berpikir positif, melakukan kegiatan yang menyenangkan, meningkatkan sosialisasi dengan sesama dan lingkungan social, menyediakan tempat hiburan bersama/tempat berkumpul bersama untuk berbagi rasa antar sesama.
Covid-19 akan terobati dengan imunitas tubuh yang kuat, kemampuan anti-bodi melawan virus tergantung seberapa kuat imunitas pada tubuh, imunitas yang kuat salah satunya didapatkan dengan menjaga dan meningkatkan kebugaran jasmani. Dengan adanya acara ini diharapkan agar masyarakat menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat dengan mengikuti protokol kesehatan yang telah dikeluarkan oleh pemerintah, sadar akan pentingnya olahraga dan asupan gizi yang seimbang. Dan juga pemerintah dapat mengeluarkan kebijakan dengan sebijak-bijaknya agar pandemi ini segera berakhir dan kehidupan akan kembali dengan normal.
by Okta Adijaya