SELAMAT! TIM HMP IKOR UNESA LOLOS PENDANAAN 2024

Mengikuti lomba Karya Tulis Ilmiah
dapat menjadi pengalaman yang sangat berharga bagi seorang pelajar atau
mahasiswa. Perlombaan ini memberikan kesempatan untuk mengembangkan kemampuan
menulis ilmiah, menganalisis isu-isu penting, dan mengkomunikasikan ide-ide
secara efektif. Melalui proses penulisan, peserta dapat memperdalam pemahaman
mereka terhadap topik yang dipilih dan melatih keterampilan penelitian serta
pemecahan masalah.
Selain itu, lomba Karya Tulis Ilmiah
juga memberikan kesempatan untuk mengasah kemampuan berpikir kritis dan
kreatif. Peserta dituntut untuk mengidentifikasi permasalahan yang relevan,
mengumpulkan data yang akurat, serta mengembangkan solusi atau rekomendasi yang
inovatif. Proses ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan dan wawasan, tetapi
juga mendorong pengembangan kemampuan berpikir analitis dan pemecahan masalah
yang sangat berharga di berbagai bidang.
Mengikuti lomba Karya Tulis Ilmiah
juga dapat memberikan manfaat tambahan bagi peserta. Perlombaan ini dapat
menjadi platform untuk memperluas jaringan profesional dan akademik. Peserta
dapat bertukar pikiran dan berkolaborasi dengan peserta lain, serta berkenalan
dengan juri atau penyelenggara yang mungkin dapat memberikan bimbingan atau
peluang di kemudian hari. Pengalaman ini dapat memperkaya pengembangan diri dan
membuka pintu bagi kesempatan-kesempatan baru.
Secara keseluruhan, mengikuti lomba
Karya Tulis Ilmiah merupakan kesempatan yang sangat berharga bagi pelajar atau
mahasiswa. Selain melatih kemampuan menulis ilmiah, proses ini juga dapat
meningkatkan keterampilan berpikir kritis, pemecahan masalah, dan kemampuan
berkomunikasi. Keberhasilan dalam perlombaan ini juga dapat memberikan
pengakuan dan prestasi yang dapat memperkuat profil akademik dan karier di masa
depan.
Tim HMP
IKOR FIKK UNESA membuat
proposal tentang eco-waste community revolution:
implementasi pengelolaan sampah digital untuk meningkatkan kualitas lingkungan
dan pendapatan masyarakat yang berkelanjutan di kelurahan sukomanunggal.
Kelurahan Sukomanunggal secara
geografis terletak di Kecamatan Sukomanunggal, Kota Surabaya, Provinsi Jawa
Timur, yang berada di bagian barat Kota Surabaya. Wilayah ini merupakan daerah
padat penduduk, baik yang berasal dari penduduk lokal maupun pendatang.
Kelurahan Sukomanunggal termasuk dalam zona yang dikembangkan untuk
perdagangan, jasa, dan industri, yang menjadikannya sebagai pusat aktivitas
ekonomi. Di sekitar kelurahan ini, terdapat banyak pasar dan pabrik yang
menjadikan lingkungannya sangat dinamis.
Kelurahan Sukomanunggal terletak di
Jalan Donowati I, Sukomanunggal, Kecamatan Sukomanunggal, Surabaya. Menurut
data dari sistem informasi kelurahan, jumlah penduduk Kelurahan Sukomanunggal
mencapai 33.723 Kepala Keluarga, dengan jenis pekerjaan atau mata pencaharian
masyarakat yang dominan pada sektor perdagangan dan industri. Kelurahan
Sukomanunggal yang terletak di kawasan Surabaya Barat memiliki potensi besar
dalam pengolahan sampah, hal ini didukung dari data Dinas Kebersihan dan Ruang
Terbuka Hijau (DKRTH) Kota Surabaya bahwa Kawasan Surabaya Barat menjadi
wilayah yang paling banyak menyumbang sampah. Kepadatan penduduk serta
aktivitas perdagangan dan industri yang tinggi mampu menghasilkan jumlah sampah
yang besar setiap harinya baik yang berasal dari rumah tangga, toko, kantor,
maupun pabrik yang beroperasi di wilayah tersebut.
Melihat permasalahan tersebut maka
Tim PPK Ormawa HMP IKOR bersama perangkat kelurahan menyepakati solusi
permasalahan tersebut dengan memberikan sosialisasi, edukasi mengenai jenis
sampah serta manfaatnya kepada masyarakat, kami juga akan melakukan
pendampingan pembuatan rumah sampah digital, yang akan menjadi pusat edukasi
pemilahan dan pengelolaan terhadap sampah.
Tujuan terlaksananya kegiatan ini
adalah terbentuknya rumah sampah digital di Kelurahan Sukomanunggal yang akan
menerapkan pengaplikasian pemilahan dan pengelolaan sampah secara digital
melalui aplikasi “Bank Sampah Berkah”, sehingga masyarakat setempat dapat
mengetahui jenis sampah, melakukan pemilahan dan pengolahan sampah secara
digital.
Metode yang digunakan penyuluhan,
sosialisasi, edukasi, pelatihan dan pendampingan yang melibatkan partisipasi
aktif dari Pihak Pemerintah Kelurahan, Tim Penggerak PKK, Karang Taruna, dan
masyarakat. Diklat yang kami adakan untuk memberikan edukasi mengenai
penggunaan aplikasi “Bank Sampah Berkah” yang nantinya diharapkan dapat menjadi
awal peningkatan ekonomi, dan menciptakan peluang kerja. Pengolahan sampah akan
diolah menjadi ecobrick, pupuk kompos organik, dan sebagainya yang nantinya
hasil olahan tersebut akan dijual melalui aplikasi Bank Sampah Berkah. Tujuan
lainnya adalah didirikannya Sukomanunggal Griya Eduwisata, yaitu tempat pusat
edukasi wisata tentang sampah dimana tempat ini akan dijadikan edukasi serta
dapat meningkatkan eknomi warga Kelurahan Sukomanunggal.
Luaran yang dihasilkan dari
pelaksanaan kegiatan ini berupa buku pengembangan kapasitas dan softskills
tematik berisi rancangan kegiatan serta proses pelaksanaan kegiatan rumah
sampah digital (ber ISBN dan didaftarkan hak cipta), ringkasan eksekutif yang
dilengkapi dengan foto kegiatan, media publikasi elektronik berupa video yang
diunggah di kanal perguruan tinggi, kanal ormawa, kanal youtube dan media
sosial lainnya termasuk Instagram dan facebook, poster dan profil hasil
pelaksanaan program, prototipe rumah sampah digital, artikel ilmiah nasional
yang diterbitkan pada Jurnal ABIMANYU: Journal of Community Engagement, E-ISSN:
2721-4095, terakreditasi SINTA 5, publikasi artikel program di media massa
berupa cetak dan online, serta peningkatan tata nilai dalam masyarakat seperti
perubahan pola pikar dan kesadaran masyarakat untuk selalu memperhatikan dan
menjaga keberhasilan lingkungan.